Sebagai pengurus masjid, tentu ingin memberikan pelayanan yang terbaik untuk jama'ah. Tapi kenyataan di lapangan tidak selalu semudah yang dibayangkan...
Ragu Masuk Waktu
Mu'adzin ragu menentukan waktu adzan sudah boleh dikumandangkan atau belum? Hingga harus menunggu suara adzan dari masjid lain agar yakin memulai mengumandangkan adzan
Minim Publikasi
Informasi penting untuk jama’ah jarang tersampaikan secara cepat dan menyeluruh seperti jadwal pengajian, saldo keuangan kas, atau kegiatan harian
Kurang Edukasi Adab Di Masjid
Tidak ada / minim pesan pengingat di Masjid seperti mengisi shaf kosong, merapatkan shaf, tidak berisik, dan tidak mengotori Masjid
Gangguan HP
Tidak ada pengingat agar jama'ah menonaktifkan HP sebelum sholat, sehingga ada yang sibuk melihat HP dan lupa mematikan suara ringtone yang berpotensi mengganggu kekhusyukan ibadah
Permasalahan Barang Pribadi
Tidak ada pesan untuk menjaga barang pribadi, dan ini berpotensi mengakibatkan barang tertinggal atau hilang
Semua permasalahan tersebut membuat masjid menjadi kurang tertib dan kurang optimal perannya, jika tidak teratasi akan berdampak tidak baik, seperti :
- Waktu kumandang adzan yang tidak tepat bisa mengakibatkan kebingungan dan keresahan jamaah.
- Informasi masjid tidak tersampaikan dengan baik, sehingga jamaah pun jadi tidak tau info kegiatan masjid dan tidak dapat berpartisipasi.
- Menyebabkan kecurigaan dan kurang kepercayaan dari jama'ah/donatur terhadap pengurus/takmir dalam mengelola keuangan Masjid.
- Ketidaktertiban dalam masjid mengurangi kekhusyukan ibadah dan kenyamanan bersama.
- Masjid kehilangan peran strategisnya sebagai pusat pembinaan dan keteladanan umat.








